Buronan Densus 88 Ternyata Masuk Daftar Penerima Bansos Tunai, Sempat Mencairkan Dana Awal Februari 2021 -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Buronan Densus 88 Ternyata Masuk Daftar Penerima Bansos Tunai, Sempat Mencairkan Dana Awal Februari 2021

| April 08, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-04-09T01:11:28Z
Buronan Densus 88 Ternyata Masuk Daftar Penerima Bansos Tunai, Sempat Mencairkan Dana Awal Februari 2021
Gang di sekitar rumah terduga teroris Nouval Farisi (36) warga Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) terduga teroris buruan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri pada Rabu (7/4/2021).(KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO)


JAKARTA, Revolusi.co - Nouval Farisi (36), warga Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan,buronan Densus 88 Anti-Teror Polri ini merupakan penerima program Bantuan Sosial Tunai (BST) dari pemerintah.


Nauval sempat mencairkan bantuan tersebut pada awal Februari 2021 kemarin.


"Terakhir saya bertemu NF saat pembagian BST awal Februari," kata Ketua RT 03/RW04 Kelurahan Tanjung Barat, Jagakarsa, Budianto di Jakarta Selatan, Kamis (8/4/2021), seperti dikutip Antara.


Besaran BST itu mencapai Rp 300.000 per bulan dan tahun ini sudah dicairkan pada Januari dan Februari. Sisanya rencananya pada Maret dan April 2021.


Sebelumnya, NF juga penerima bansos sembako yang keduanya merupakan rangkaian bantuan pandemi Covid-19.


Budianto memperkirakan secara kedudukan nama NF masih akan tercantum sebagai penerima BST.


Meski demikian, ia tidak dapat memastikan kelanjutan pada sisa pengambilan selanjutnya.


"Haknya dia tetap ada tapi soal nanti dia mau ambil, saya tidak tahu juga, tapi bisa diwakili istrinya," katanya.


Saat ini, NF tidak tinggal lagi di RT 03/RW 04, Tanjung Barat karena telah pindah ke Pasar Minggu, Jakarta Selatan.


Ia sudah pindah sekitar lima tahun lalu setelah menikah.


Sebelumnya, NF diketahui pernah bekerja di perusahaan pembiayaan. Namun akibat pandemi, ia berhenti bekerja.


Budianto menuturkan NF kemudian sempat menjual ikan cupang hingga pernah menjual telur.


Sementara itu, rumah NF yang tak jauh dari kediamannya kini dihuni oleh paman dan bibinya.


Sesekali NF mengunjungi rumah tersebut termasuk ke RT 03 untuk mengambil BST.


Mengingat NF tidak tinggal di rumah itu, kata dia, belum ada laporan ada penggeledahan di rumah tersebut oleh aparat Kepolisian, seperti yang dilakukan terhadap terduga teroris lainnya.


Meski kaget dan tidak menyangka salah satu warganya terkait kasus terorisme, namun ia menilai selama ini NF tidak pernah menunjukkan gelagat aneh.


Ia menilai selama tinggal di kawasan Tanjung Barat, NF dikenal mudah bersosialisasi.


Sebelumnya, ada empat terduga teroris di wilayah Jakarta yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) berinisial YI, AN, ARH dan NF.


Dari empat DPO tersebut, satu terduga dengan inisial AN telah ditangkap oleh Tim Densus 88 Anti Teror.


Empat DPO tersebut berkaitan dengan empat terduga teroris yang telah lebih dulu ditangkap Densus 88 Antiteror di wilayah Condet (Jakarta Timur), Bekasi dan Jakarta Barat, pada akhir Maret 2021.


Adapun YI diketahui berdomisili di Jati Padang, Pasar Minggu dan ARH diketahui berdomisili di Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.


Sumber: Kompas



Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
×
Berita Terbaru Update