6 Orang Anggota FPI Tewas Saat Bentrok Dengan Aparat Di Tol Cikampek -->

Notification

×

Iklan

Iklan

6 Orang Anggota FPI Tewas Saat Bentrok Dengan Aparat Di Tol Cikampek

| December 07, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-12-07T13:28:52Z
6 Orang Anggota FPI Tewas Saat Bentrok Dengan Aparat Di Tol Cikampek


Jakarta,Revolusi.co - Polisi terlibat baku tembak dengan kelompok pengikut Rizieq Shihab yang diduga laskar khusus FPI. Enam orang meninggal dunia dalam peristiwa itu, sementara empat lainnya melarikan diri

Penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya menembak tewas 6 orang pendukung Rizieq Shihab yg juga anggota Front Pembela Islam atau FPI pada Polisi terlibat baku tembak dengan kelompok pengikut Rizieq Shihab yang diduga laskar khusus FPI dinihari sekitar pukul 00.30 WIB di Tol Cikampek Kilometer 50. Polisi menembak mereka lantaran melawan petugas.

"Anggota yang terancam keselamatan jiwanya karena diserang, lalu melakukan tindakan tegas terukur. Sehingga terhadap kelompok MRS (Muhammad Rizieq Shihab) yang berjumlah 10 orang, meninggal dunia sebanyak 6 orang," ujar Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran di kantornya, Jakarta Selatan, Senin, 7 Desember 2020.

6 Orang Anggota FPI Tewas Saat Bentrok Dengan Aparat Di Tol

Fadil menjelaskan, penembakan kepada 6 anggota FPI berawal ketika polisi melakukan pengintaian terhadap mereka. Sesampainya di lokasi, mobil penyidik dipepet dan diserang memakai senjata api dan senjata tajam.

"Kelompok ini diidentifikasi sebagai laskar khusus," ujar Fadil di Polda Metro Jaya.

Dengan alasan membela diri, Fadil mengungkapkan anggotanya yang berjumlah 6 orang melakukan penembakan, sampai menyebabkan 6 orang anggota FPI tewas.

"Sementara 4 orang lainnya melarikan diri," ujar Fadil.

Akibat peristiwa tersebut, Fadil mengungkapkan mobil petugas mengalami kerusakan. Tetapi ia memastikan tidak terdapat anggota polisi yang terluka dari peristiwa itu.

Selain itu, polisi menyita sejumlah barang bukti seperti dua pucuk senjata api, pedang katana, & sejumlah peluru. Saat ini polisi masih mendalami perkara tadi.

Sementara itu, Kuasa Hukum Rizieq Shihab, Aziz Yanuar menegaskan pihaknyalah yang mengalami penyerangan oleh orang tidak dikenal (OTK).

"Bahwa benar ada peristiwa penghadangan, penembakan terhadap rombongan IB HRS dan keluarga serta penculikan terhadap enam orang laskar pengawal IB," tutur Aziz dalam keterangannya, Senin (7/12/2020).

Menurut Aziz, Rizieq Shihab bersama keluarga dan cucunya yang masih balita memang sedang dalam perjalanan menuju tempat acara pengajian subuh keluarga, sambil memulihkan kondisi kesehatannya.

"Dalam perjalanan menuju lokasi pengajian subuh keluarga tersebut, rombongan dihadang oleh preman OTK yang kami duga kuat bagian dari operasi penguntitan dan untuk mencelakakan IB," jelas dia.

Azis mengungkapkan, kelompok OTK itu menghadang dan mengeluarkan tembakan kepada laskar pengawal keluarga. Kabar terakhir, para penghadang berhasil melakukan penembakan dan satu mobil berisi enam orang dari laskar masih hilang, diduga diculik OTK.

"Kami mohon doa agar satu mobil yang tertembak berisi enam orang laskar yang diculik agar diberi keselamatan. Dan mohon doa juga IB HRS. Untuk lokasi IB HRS, demi alasan keamanan dan keselamatan beliau beserta keluarga, maka kami tidak bisa sebutkan," Aziz menandaskan.





Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
×
Berita Terbaru Update